Dalam Rangka Menuju Indonesia Satu Data, Operator PAUD di Matim Gelar Pelatihan

Penulis: Vincent Ngara | Editor:

Borong, FajarNTT.com – Dalam rangka menuju Indonesia satu data dan Manggarai Timur satu Data, Dinas Pendidikan dan Olahraga melalui Kepala Bidang PAUD-PNF, Herman Agas, melakukan Pelatihan Operator PAUD tahun 2021 tingkat Kabupaten Manggarai Timur.

Pelatihan ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga, Basilius Teto di damping Kabib PAUD dan Bunda PAUD Kabupaten Manggarai Timur, Theresia Wisang, bertempat di Hotel Embun Pagi Borong, pada Kamis, 21/10/21.

Basilius Teto, dalam sambutanya menegaskan bahwa pendidikan untuk anak-anak PAUD adalah sesuatu yang penting. Karena itu, setiap tenaga pendidik harus dibekali dengan pengetahuan khusus tentang bagaimana mendidik anak-anak usia dini.

PAUD merupakan lembaga pendidikan yang bertujuan untuk membina dan mendidik anak-anak sejak usia dini. Bahkan sejak anak tersebut masih dalam kandungan. Untuk itu pendidikan mestinya diberikan kepadanya melalui layanan bimbingan ‘parenting’.

“Tujuannya adalah karena pada masa-masa itu apa yang sebut sebagai golden age (usia emas). Di mana karakter mereka dapat dibentuk sehingga dapat bertumbuh dan berkembang menjadi anak yang cerdas dan berkarakter,” kata Basilius.

Lebih dari pada itu, ada unsur yang paling penting dalam hal menyukseskan kegiatan dari PAUD itu sendiri yakni peran dari operator. Operator memiliki peran dalam mengolah data-data peserta didik, data PTK, data aset serta data lain terkait lembaga pendidikan masing-masing.

“Dalam rangka menuju Indonesia satu data dan Manggarai Timur satu data, maka operator perlu dibekali ilmu pengetahuan dan teknologi (IT) dalam mengelola data pokok pendidikan melalui aplikasi Dapodik,” demikian Basilius.

Pada kesempatan yang sama, bunda PAUD Kabupaten Manggarai Timur, menjelaskan bahwa pekerjaan sebagai operator PAUD adalah suatu bentuk panggilan pengabdian dalam dunia pendidikan. Karena itu mereka di harapkan harus tekun dan ulet dalam melaksanakan tugas yang berkaitan dengan penginputan data.

“Mereka punya pekerjaan ini sangat berat dan butuh ketekunan, kesabaran dan teliti. Sebab, segala sesuatu yang berkaitan dengan data, menjadi bagian dari mereka,” ungkap Theresia.

Maka dari itu, Bunda PAUD Kabupaten Manggarai Timur, mengharapkan bahwa kegiatan pelatihan operator PAUD dapat menambah secercah ilmu yang dapat membantu mereka dalam melaksanakan tugas sebagai operator.

“Dengan kegiatan seperti ini, mereka dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Maka untuk ini dibutuhkan kemauan dan pengetahuan yang bagus. Jadi perlu juga untuk saling memotivasi,” lanjutnya.

Untuk diketahui, kegiatan pelatihan operator PAUD tingkat Kabupaten Manggarai Timur baru dilaksanakan di tahun 2021 ini. Hal tersebut guna membantu setiap operator PAUD, agar supaya keterampilan dan pengetahuan selalu terasah.

Penulis/Editor: Waldus Budiman