close menu

Masuk


Tutup x

Memeriahkan HPN 2023, Wartawan Manggarai Salurkan Bantuan ke Panti Wae Peca

Memeriahkan
Wartawan Manggarai Serahkan Bantuan ke Panti Asuhan Wae Peca (Foto: AH/FAJARNTT.COM)

Penulis: | Editor: Tim

RUTENG, FAJARNTT.COM – Memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2023, Wartawan Manggarai gelar kegiatan berbagi kasih dengan menyalurkan bantuan Sembako ke Panti Asuhan Wae Peca, Desa Lalong, Kecamatan Wae Ri’i, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Kamis (9/2/2023) sore.

Hadir pada kegiatan itu, Wartawan Media Petanttnews.com Aristo Waku, Wartawan Media Fajarntt.com Vincent Ngara dan Ana Halima, Wartawan Media Infopertama.com Teri Janu serta Wartawan Jurnal TV Ferdi Daud.

Dalam penyampaiannya, Pengasuh Panti Wae Peca Pastor Yakobus Modo, SVD mengatakan Panti merupakan salah satu dari bidang pelayanan yang khusus bagi orang-orang menderita dan orang-orang tersisih.

“Jumlah anak dalam Panti ini ada 29 orang, laki-laki dan perempuan dari berbagai umur, biasanya dari umur nol tahun. Sekarang yang nol tahun hampir tidak ada lagi, tetapi dari umur 3 tahun sampai yang perguruan tinggi dibiayai oleh Panti,” katanya.

Ia juga mengapresiasi para Wartawan yang telah mendatangi dan punya perhatian dengan Panti Wae Peca.

“Ini pertama kali dari media pers datang mengunjungi Panti. Ini merupakan aktivitas yang sangat luar biasa, bahwa dari pers yang biasanya punya perhatian ke bidang-bidang lain, tetapi masih ada perhatian dengan orang-orang kecil, orang-orang terpinggir ini, itu luar biasa,” ungkapnya.

“Untuk ulang tahun pers hari ini, saya ucapkan selamat berbahagia dan semoga apa yang sudah mulai hari ini bisa berkembang, bukan hanya hal ini tapi hal-hal lain juga bisa menjadi perhatian pers,” harapnya.

Bonum Commune

Selaku Koordinator, Aristo Waku mengatakan pemberian bantuan tersebut tidak mengatasnamakan organisasi Wartawan yang ada di Manggarai, tetapi ini bentuk inisiatif dari pelaku pers dalam memeriahkan HPN 2023.

“Hari ini menjadi momentum Hari Pers Nasional yang dirayakan di Medan, Sumatera Utara dengan tema Pers Merdeka, Demokrasi dan Bermartabat. Namun penting pula kami sampaikan bahwasannya momentum ini menjadi ruang untuk kita, keberpihakan kita terhadap sanak saudara kita yang membutuhkan,” kata Aristo.

Sebagai insan pers, kata dia, ini juga sebagai salah satu bentuk kontrol sosial. Keberpihakan melalui langkah-langkah kongkret, untuk kemudian menyebutnya dengan istilah bonum commune atau kepentingan bersama.

“Hari ini kita bersama dengan Pater Yakobus, yang sudah bersedia bertemu dan menerima kehadiran kita. Semoga ini menjadi langkah awal untuk menjalin persahabatan-persahabatan di hari yang akan datang,” katanya.

Lanjutnya, ada banyak hal yang sudah insan pers lakukan, termasuk mengadvokasi hal-hal yang berdampak kepada kepentingan publik.

“Saya pikir banyak advokasi-advokasi yang sudah dilakukan oleh teman-teman media selama ini. Terkait dengan pembangunan jalan saya pikir itu merupakan isu yang sering kita temui setiap hari, bahkan sering kali kita tulis. Tetapi isu kemanusiaan ini selain kita menulis, tetapi harus ada langkah konkret. Kegiatan hari ini menjadi kritikan bagi media pers di Manggarai, karena baru pertama kali di Panti ini mendapat kunjungan dari media pers. Saya tidak tahu mungkin ada teman-teman lain yang pernah mengunjungi Panti-Panti lain,” kata Wartawan berkumis tipis itu.

“Untuk langkah selanjutnya, bagaimana kemudian kita membangun jejaring bersama-sama untuk saling menghidupi satu sama lain dengan niat yang tulus, tanpa melihat seberapa banyak dan nilai dari apa yang kita bawakan dan berikan. Dari segi pendidikan akan kita coba datangkan teman-teman yang fokus di bidang pendidikan untuk menghibur dan berbagi dengan adik-adik kita yang ada di sini,” tambahnya.

Kemanusiaan

Saat yang sama, Vincent Ngara mengatakan untuk memeriahkan Hari Pers, salah satu langkah yang bisa insan pers lakukan dengan berbagi kasih dengan sesama, menyentuh sisi kemanusiaan.

“Mari kita jadikan momentum Hari Pers untuk lebih meningkatkan lagi kepedulian kita akan sesama. Poin yang paling penting adalah niat. Bagaimana kita membangun kesadaran untuk berempati kepada mereka yang membutuhkan, walaupun sedikit tetapi bagi mereka yang membutuhkan ini sangat berguna,” katanya.

“Saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perumda Tirta Komodo Ruteng, Yayasan Puspita Bangun Bangsa, Toko Imanuel, Toko Sumber Rejeki, Tanta Moni Ambang, Kaka Heribertus Baben, dan Kaka Paskalis F. Bom,” tutupnya.

Follow Berita FajarNTT.com di Google News

Dapatkan update breaking news dan berita pilihan kami dengan mengikuti FajarNTT.com WhatsApp Channel di ponsel kamu

CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Konten

Komentar

You must be logged in to post a comment.

Terkini Lain

Konten