
Penulis: Tim | Editor: Ana Halima
Meski Shin pasti punya pertimbangan dan kalkulasi sendiri, Sananta sepertinya lebih tajam saat menjadi starter.
Karenanya kebijakan Shin mencadangkan pemain inti bisa di kaji kembali.
Gelandang Indonesia U-23 seperti Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri pun perlu sentuhan lebih.
Keduanya tak tampil begitu optimal saat lawan menerapkan strategi pressing.

Permainan dan sentuhan Marselino serta Arkhan kurang jitu dalam laga tersebut.
Ini berbeda dengan Ivar Jenner yang terlihat lebih bisa mengimbangi gaya permainan lawan.
Untuk sisi pertahanan, kombinasi Rizky Ridho, Elkan Baggott, dan I Komang Teguh, tampil solid.

CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.