close menu

Masuk


Tutup x

PJ Gubernur NTT Minta BI dan TPID Antisipatif Risiko Inflasi Akibat El Nino

Pj Gubernur
Penjabat Gubernur Saat Menghadiri Pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada, Rabu 13 September 2023. (Foto: Tim/FAJARNTT.COM)

Penulis: | Editor: Ana Halima

Ayodhia mengatakan, pertumbuhan ekonomi NTT pada Triwulan kedua 2023 memang agak sedikit meningkat yakni sebesar 4,03 persen dari triwulan pertama yakni 3,73 persen.

Namun hasil tersebut masih berada di bawah rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional yang pada triwulan kedua mencapai 5,17 persen.

“Saya mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk mendorong peningkatan nilai dan besaran investasi di daerah ini,” kata Ayodhia

“Terutama untuk komoditas potensial di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan, pariwisata, energi baru terbarukan,” lanjutnya.

Kedai Momica

“Selama ini, pertumbuhan ekonomi kita banyak di topang oleh konsumsi baik itu konsumsi rumah tangga maupun konsumsi pemerintah melalui APBD maupun APBN,” tuturnya.

“Hadirnya investasi akan membuka lapangan kerja sekaligus dapat mendorong peningkatan PDRB NTT yang pada hilirnya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah,” kata Ayodhia.

Iklan
Follow Berita FajarNTT.com di Google News

Dapatkan update breaking news dan berita pilihan kami dengan mengikuti FajarNTT.com WhatsApp Channel di ponsel kamu

CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.

Konten

Komentar

You must be logged in to post a comment.

Terkini Lain

Konten