Penulis: Tim | Editor: Redaksi
RUTENG,FAJARNTT.COM – Desa Hilihintir di Kecamatan Satar Mese Barat menunjukkan langkah progresif dalam menyambut program Desa Go Digital yang sedang digencarkan Pemerintah Kabupaten Manggarai. Antusiasme pemerintah desa di bawah kepemimpinan Kepala Desa Adrianus Sehanu patut diapresiasi, terutama karena langsung merespons program optimalisasi website desa secara gratis yang difasilitasi Dinas Komunikasi dan Informatika/Digital (Diskominfo/Diskomdigi) Kabupaten Manggarai.
Pada Senin, 17 Maret 2025, Sekretaris Diskominfo/Digi Manggarai, Paulus Jeramun, hadir langsung di Desa Hilihintir untuk melakukan pendampingan dan memastikan website desa dapat dioptimalkan sebagai sarana utama layanan informasi dan komunikasi publik. Kunjungan ini semakin lengkap dengan kehadiran Kepala Bidang Pembangunan Desa Dinas PMD Kabupaten Manggarai, Paulus Gani, yang turut memberikan penjelasan mengenai arah kebijakan digitalisasi desa.
Kepala Desa Hilihintir, Adrianus Sehanu, menyampaikan apresiasi mendalam atas perhatian dan dukungan yang diberikan pemerintah daerah.
Ia menyebut kunjungan dua pejabat tersebut sebagai momentum penting bagi percepatan transformasi digital di desanya.
“Kami sangat berterima kasih karena Pak Sekretaris Diskominfo/Digi dan Pak Kabid PMD berkenan hadir langsung. Semoga kehadiran mereka hari ini membawa kebaikan bagi Desa Hilihintir ke depannya,” ujar Adrianus.
Ia menegaskan bahwa melek digital bukan hanya mengikuti program pemerintah, melainkan sudah menjadi kebutuhan era modern dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Sementara itu, Kabid Pembangunan Desa Dinas PMD, Paulus Gani, menekankan bahwa konsep Desa Digital sebenarnya bukan hal baru, namun implementasinya masih belum maksimal di banyak desa.
Ia menjelaskan bahwa beberapa aspek sudah berjalan, seperti pengelolaan keuangan desa yang telah berbasis digital, namun masih banyak ruang perbaikan lainnya.
“Dengan optimalisasi website desa, semua informasi dan layanan akan terintegrasi di sana. Pemerintahan, agenda, pengumuman, hingga promosi potensi unggulan desa dapat disebarkan melalui website desa,” jelas Paulus Gani.
Ia juga menambahkan bahwa program tersebut sejalan dengan fokus penggunaan Dana Desa tahun 2025, yaitu mendorong terwujudnya Desa Digital sebagai salah satu prioritas utama.
Sekretaris Diskominfo/Digi Manggarai, Paulus Jeramun, yang turut memimpin pendampingan teknis, menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi informasi harus menjadi bagian integral dalam tata kelola pemerintahan desa.
Website desa, katanya, harus menjadi pusat layanan, transparansi, dan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
“Website desa harus menjadi sarana utama dalam meningkatkan pelayanan, transparansi, serta komunikasi antara pemerintah desa dan masyarakat,” tegasnya.
Dengan langkah awal yang kuat ini, Desa Hilihintir dinilai memiliki peluang besar menjadi role model digitalisasi desa di Kabupaten Manggarai. Implementasi website desa secara optimal tidak hanya mempercepat pelayanan publik, tetapi juga membuka ruang baru untuk promosi potensi lokal, pemberdayaan masyarakat, dan pengelolaan informasi yang lebih modern.
Transformasi digital di Hilihintir kini benar-benar dimulai. Jika konsistensi ini bertahan, desa tersebut berpotensi menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam memanfaatkan teknologi sebagai alat perubahan menuju pemerintahan yang lebih efektif, transparan, dan responsif.(*)
