close menu

Masuk


Tutup x

Festival Paling Megah di NTT: KWF 2025 Tutup Dengan Gemerlap Panggung dan Ribuan Pengunjung

Keterangan foto: Ribuan pengunjung hadir dalam acara Komodo Waterfront Festival (KWF) 2025 di Taman Marina Labuan Bajo, area Hotel Meruorah Komodo (Dok. Fajar NTT/Nurjana)
Keterangan foto: Ribuan pengunjung hadir dalam acara Komodo Waterfront Festival (KWF) 2025 di Taman Marina Labuan Bajo, area Hotel Meruorah Komodo (Dok. Fajar NTT/Nurjana)

Penulis: | Editor: Redaksi

LABUAN BAJO, FAJARNTT.COM – Puncak perhelatan akbar Komodo Waterfront Festival (KWF) 2025 berhasil digelar dengan sukses pada Sabtu malam di Taman Marina Labuan Bajo, area Hotel Meruorah Komodo. Acara yang berlangsung dari pukul 17.00 hingga 22.00 WITA ini tidak hanya menghadirkan Komodo Idol Season 3, kompetisi tarik suara bergengsi, tetapi juga menjadi pesta rakyat meriah yang menampilkan kekayaan seni, kuliner, dan budaya Nusantara.

Pantauan Fajar NTT, malam penutupan KWF 2025 berlangsung penuh kemeriahan, dengan lebih dari 5.000 pengunjung memadati area Taman Marina sejak sore hari. Suasana magis tercipta dari gemerlap lampu panggung, dekorasi bernuansa Nusantara, dan pemandangan malam waterfront yang menawan dengan kapal-kapal wisata yang berlalu-lalang.

Antusiasme pengunjung terlihat jelas di bazaar UMKM yang menampilkan kuliner lokal dan kerajinan tangan. Ibu Saripah, pelaku UMKM Aneka Rasa Warloka, menyatakan,

“Bazaar dimulai tanggal 20 selama tiga hari. Penjualan sangat baik karena banyak pengunjung yang datang, terutama saat malam final. Acara seperti ini sangat membantu UMKM lokal untuk dikenal lebih luas,” ujar Ibu Saripah.

Seorang pengunjung asal Manggarai Barat menambahkan, “Kegiatan ini luar biasa meriah, UMKM-nya banyak dan makanannya enak-enak. Kita juga bisa nonton Komodo Idol sambil menikmati suasana malam di Marina. Saya harap acara seperti ini terus dilakukan setiap tahun.”

Kehadiran bazaar yang berpadu dengan hiburan seni menciptakan pengalaman tak terlupakan, baik bagi warga lokal maupun wisatawan domestik dan mancanegara.

Kehadiran Tamu Kehormatan dan VIP

Acara ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting dan pejabat daerah, termasuk Direktur PT Indonesia Ferry Properti, Fajar Saiful Bahri, Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng, M.Kes, serta perwakilan Gubernur NTT, Samuel Halundaka, Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi NTT.

Jajaran VIP lainnya hadir untuk menyaksikan kemeriahan festival, antara lain:

  • Rudy H. Butar Butar, GM Meruorah Komodo Labuan Bajo
  • Letnan Jenderal TNI Gabriel Lema, S.Sos., M.Si
  • AKBP Christian Kadang, S.I.K.
  • Letkol Laut (P) Ardian Widjanarko Djajasaputra, M.Tr.Opsla
  • Letkol Inf. Budiman Manurung, S.E., M.I.P.

Kehadiran para pejabat dan VIP ini semakin menegaskan KWF 2025 sebagai festival

pariwisata dan budaya bertaraf nasional.
Rangkaian Acara Spektakuler

Grand Final Komodo Idol Season 3 menjadi pusat perhatian. Acara dibuka dengan music entrances dan video pembuka, dilanjutkan dengan pengenalan sponsor seperti Bank BCA, Bank Mandiri, Indonesia Ferry Property, serta Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.

Keenam grand finalis tampil memukau dalam dua sesi penampilan, diselingi hiburan lain seperti:

  • Parade Fashion oleh Maria Mauritz, Dekranasda, dan Gaby Collection
    Drama Musikal dari Komodo Entertainment
  • Live Music Performance menjelang pengumuman juara

Berikut adalah, Daftar Juara Komodo Idol Season 3

–  Juara 1: Healdegardiz Gerejati

– Juara 2: Indah Pramita

– Juara 3: Getrudis Amelian

– Harapan 1: Silvester Aldianus

– Harapan 2: Miltiades Michella

– Harapan 3: Yohana Beatrice

Para juara komodo Idol tahun 2025 berpose dengan Wakil Bupati Manggarai Barat, usai menerima hadiah
Para juara komodo Idol tahun 2025 berpose dengan Wakil Bupati Manggarai Barat, usai menerima hadiah

Penyerahan hadiah dilakukan oleh para pejabat dan VIP. Acara ditutup dengan seluruh peserta dan pengisi acara naik ke panggung untuk menyanyikan lagu tema dan berfoto bersama, meninggalkan kesan hangat dan mengesankan bagi semua yang hadir.

Rangkaian Festival yang Padat dan Variatif

Sebagai informasi, Komodo Waterfront Festival 2025 berlangsung selama 8 hari dengan rangkaian acara yang beragam:

  • 15 November: Karnaval budaya & bentang Songke
  • 16 November: Pelatihan & kompetisi memasak cita rasa lokal
  • 17 November: Pameran seni
  • 18-19 November: Pelatihan & kompetisi mixology
  • 19 November: Pameran budaya & Final Komodo Idol 3
  • 20-22 November: Bazaar UMKM seni, budaya, dan kuliner
  • 21 November: Bajo Got Talent
  • 22 November: Puncak acara yang meliputi Sendratari modern, Komodo Idol Grand Final, Fashion Show & hiburan musik

Rangkaian acara ini menjadikan KWF 2025 festival paling hidup di NTT, yang tidak hanya mempromosikan pariwisata, tetapi juga menghidupkan ekonomi kreatif dan seni budaya lokal.

Tentang Komodo Waterfront Festival dan Meruorah Komodo Labuan Bajo

Komodo Waterfront Festival merupakan ajang tahunan yang menggabungkan pariwisata, seni budaya, dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo. Didukung oleh BUMN, sektor swasta, dan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, festival ini menjadi bagian penting dalam pengembangan destinasi pariwisata premium Indonesia.

Meruorah Komodo Labuan Bajo menjadi titik awal sempurna untuk menjelajah Labuan Bajo. Hotel bintang 5 ini memiliki 145 kamar dan suite modern, interior mewah yang terinspirasi budaya lokal, serta lokasi strategis yang dekat dengan pusat kota, pelabuhan wisata, dan Bandara Komodo (LBJ). Fasilitas yang lengkap menjadikan Meruorah Komodo ideal untuk pertemuan korporasi, social event, maupun wisata keluarga.

Dari Meruorah Komodo Labuan Bajo, pengunjung dapat dengan mudah mengakses jalan-jalan kuliner, pelabuhan, dan tentu saja, Komodo yang legendaris, menjadikan pengalaman menginap dan berwisata semakin lengkap dan berkesan.
Festival KWF 2025 bukan sekadar acara hiburan, tetapi juga simbol kebangkitan ekonomi kreatif dan promosi budaya NTT yang mampu menarik perhatian nasional maupun internasional.

Dengan ribuan pengunjung, panggung gemerlap, dan semarak bazaar, Komodo Waterfront Festival 2025 menutup tirai dengan sukses gemilang, meninggalkan kenangan tak terlupakan bagi seluruh masyarakat dan wisatawan.(*)

Kedai Momica
Konten

Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Berpengalaman di bidang komunikasi, pemasaran, dan public relations. Kini aktif sebagai jurnalis.

Komentar

You must be logged in to post a comment.