Penulis: Nal Jehaut | Editor: Redaksi
RUTENG, FAJARNTT.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Manggarai kembali menyerukan gerakan besar menjaga kebersihan kota sebagai fondasi penting bagi kemajuan sektor jasa yang menjadi nadi perekonomian Kota Ruteng dan wilayah sekitarnya.
Seruan ini disampaikan sebagai respons atas meningkatnya aktivitas masyarakat serta kebutuhan menghadirkan kota yang nyaman, tertib, dan layak huni.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Manggarai, Charles Rihi, menegaskan bahwa menjaga kebersihan lingkungan bukan sekadar urusan estetika, tetapi merupakan kebutuhan dasar untuk mewujudkan kehidupan yang sehat, aman, dan berkualitas.
Lingkungan yang bersih, kata dia, berpengaruh langsung terhadap kualitas hidup manusia serta keberlanjutan berbagai makhluk hidup.
“Harus punya kesadaran untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih. Kalau lingkungan bersih, hidup kita akan berkualitas,” ujar Charles kepada Fajar NTT pada Kamis (20/11/2025).
Menurutnya, menjaga kebersihan lingkungan memiliki kontribusi nyata dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, mencegah berbagai penyakit, sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem yang kian terancam oleh pola hidup modern dan meningkatnya volume sampah.
Charles juga mengingatkan, kondisi kota yang kumuh, kotor, dan tidak tertib akan berdampak langsung pada citra Ruteng sebagai kota jasa.
Karena itu, pihaknya, terus bergerak cepat memulihkan kondisi lingkungan, terutama pascakejadian beberapa bulan lalu yang mengakibatkan penumpukan sampah di sejumlah titik vital kota.
“Kondisi kota yang tidak bersih dan tidak tertib akan memengaruhi wajah kota dan kenyamanan masyarakat. Karena itu, DLH bekerja cepat memulihkan kondisi kota setelah sempat terjadi penumpukan sampah beberapa waktu lalu,” terangnya.
Lebih lanjut, Charles merinci enam poin utama tujuan kebersihan lingkungan, yakni:
– Mencegah penyebaran penyakit,
– Meningkatkan derajat kesehatan,
– Menciptakan kenyamanan lingkungan,
– Melestarikan sumber daya alam,
– Mendukung pembangunan berkelanjutan, dan
– Meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Jika keenam poin ini kita jalankan bersama, program menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Manggarai dapat terwujud secara nyata,” tutupnya.(*)
