Penulis: Tim | Editor: Vincent Ngara
Terkait pengelolaan dana APBD dan APBN yang digunakan untuk penanganan pandemi Covid-19, Yustinus menegaskan, pelaporan keuangan tahun ini mencantumkan akun pengelolaan dana Covid-19.
“Karena sekarang APBD dan APBN banyak pengeluaran-pengeluaran dalam rangka penggunaan penanggulangan Covid-19. Harapannya nanti untuk laporan keuangan, agar mencantumkan pengeluaran-pengeluaran Covid,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, akan menjadi laporan komprehensif pemerintah terkait penggunaan dana Covid-19
“Sebetulnya dampak Covid ini, mengeluarkan atau menguras biaya negara itu berapa?. Ketika pemerintah kabupaten mencantumkan akun pengeluaran Covid-19, maka pemerintah pusat dapat mengkalkulasi total riil pengeluaran pemda untuk penangan Covid-19,” tuturnya.
Menyangkut penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa, Ia menyampaikan apresiasi kepada instansi terkait yang telah melakukan upaya percepatan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa.
Menurut Yustinus, kecepatan penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa menjadi kunci untuk bisa meraih prestasi tersebut.
Ketua KPPN Manggarai itu berharap, kedepannya Manggarai akan ada banyak desa yang mendapat prestasi sebagai desa mandiri.
CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
