Penulis: Ijal Barut | Editor: Tim
RUTENG, FAJARNTT.COM – Bank NTT bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai melaunching aplikasi CMS SP2D online dengan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah (SIPKD) di Kantor Aula Ranaka Ruteng, pada Senin, 27 Maret 2023.
Pemda Manggarai melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah bersama Bank NTT Cabang Ruteng melakukan inovasi menggunakan aplikasi singkron sebagai media digitalisasi dokumen pencairan dan aplikasi SP2D online berbasis CMS Bank NTT yang terintegrasi antara sistem keuangan pemerintah daerah, sistem perbankan dan pajak secara detail.
“Atas nama Bank NTT, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Manggarai, karena bagaimana pun juga kami diberi kesempatan untuk berkolaborasi dan bersinergi,” ungkap Yohanis Landu Praing saat sambutannya.
Yohanis menuturkan akan selalu berinovasi sesuai dengan perkembangan jaman guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
“Bank NTT adalah milik masyarakat Nusa Tenggara Timur dan milik masyarakat Manggarai, maka sudah selayak dan sepantasnya kami memberikan yang terbaik untuk kabupaten Manggarai. Sehingga pada hari ini kita boleh melakukan launching SP2D online,” tegas Direktur Dana dan Treasury Bank NTT ini.
la menjelaskan tujuan menerapkan aplikasi SP2D online adalah mempermudah dan mempercepat serta murah dan handal dalam melakukan kegiatan bertransaksi.
“Ke depannya kita akan lakukan juga sinergi berkaitan dengan SPJ online. Kalau kita sudah menerapkan SPJ online, otomatis efisiensi dan efektivitas dengan sendirinya akan terjadi,” jelasnya.
Kolaborasi dan Sinergisitas
Lebih lanjut, Yohanis Landu Praing menjelaskan tentang kolaborasi dan sinergisitas sangat penting, karena akan melibatkan semua pihak, antara lain pihak akademisi dan media.
Sementara itu, Bupati Nabit mengatakan dua tahun terakhir ini Pemda Manggarai selalu berusaha mempercepat banyak hal.
“Untuk mempercepat itu merupakan hal yang ditunggu-tunggu, tetapi tentu kita ketahui ada banyak kendala dan keterbatasan. Kita bersyukur pada suatu ketika tetap dipertemukan dengan lembaga-lembaga dan orang-orang yang memiliki cara pikir yang sama untuk percepatan pembanguna,” kata Bupati dalam sambutannya.
“Kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Bank NTT yang selama ini selalu ada kesempatan untuk berdiskusi, sehingga kita sampai pada implementasi SP2D online. Selama ini pun kita sudah melakukan kerja sama. Kita ketahui bersama selama ini Pemerintah Kabupaten Manggarai melakukan pinjaman 110 M dan bagian dari percepatan,” jelas putra Satar Mese ini.
Semangat percepatan itu, kata dia, tidak hanya dimiliki oleh pemerintah. Tetapi juga lembaga-lembaga lain di luar pemerintah yang memiliki pemahaman yang sama.
“Kalau ada percepatan pembayaran, maka akan semakin cepat uang masuk ke dalam perputaran perekonomian. Jika uangnya makin cepat dalam perekonomian, maka hasilnya menjadi lebih baik untuk semua,” pungkasnya.
Sebagai informasi, turut hadir pada kegiatan itu Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut, Pimpinan OPD serta para Kepala Divisi dan Pimpinan Cabang Bank NTT.
CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.