
Penulis: Tim | Editor: Redaksi
RUTENG,FAJARNTT.COM – Sebanyak 293 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan dan Surat Perintah Melaksanakan Tugas (SPMT) tahap II di Natas Labar Ruteng, Senin (13/10/2025).
Penyerahan SK dan SPMT dilakukan secara simbolis oleh Bupati Manggarai, Herybertus Geradus Laju Nabit, S.E., M.Si., didampingi Penjabat Sekda, Lambertus Paput, S.Sos., kepada perwakilan PPPK dari berbagai formasi jabatan, meliputi tenaga guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis. Kegiatan dihadiri Asisten Setda, Staf Ahli, Pimpinan Perangkat Daerah, serta ASN lingkup Pemkab Manggarai.
Dalam sambutannya, Bupati Hery menyampaikan apresiasi atas perjuangan para PPPK mengikuti seluruh tahapan seleksi hingga penyerahan SK hari ini.
Ia menekankan bahwa kesuksesan dan karier pegawai pemerintah tidak semata-mata ditentukan oleh kecerdasan, tetapi juga loyalitas dan integritas.
“Selamat bergabung secara resmi. Yang dibutuhkan saat ini adalah loyalitas. Kalau cerdas, kita bersyukur. Tapi loyal itu sebuah keharusan,” ujar Bupati Hery.
Bupati Hery juga mengingatkan agar para PPPK menjaga disiplin, loyalitas pada pekerjaan, dan berhemat, mengingat kapasitas anggaran untuk uang jalan mengalami penurunan drastis.
Selain itu, Bupati Hery meminta seluruh pimpinan OPD dan pejabat keuangan untuk memastikan penyelesaian pekerjaan-pekerjaan yang telah dianggarkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) selama sisa tahun ini, yakni Oktober hingga Desember.
Langkah ini, kata Bupati Hery, sangat penting, menyusul sorotan terkait realisasi dan penyerapan anggaran yang dinilai kurang optimal beberapa waktu terakhir.
“Situasinya saat ini adalah pemotongan anggaran habis-habisan. Total transfer ke daerah berkurang 300 triliun, sementara total belanja kementerian dan lembaga di pusat naik 300 triliun. Tugas kita adalah memastikan bagaimana dana dari pusat bisa kembali mengalir ke daerah,” jelas Bupati Hery.
“Kita perlu koordinasi dengan kementerian terkait untuk membuat usulan dan proposal program unggulan agar dana pusat bisa dimanfaatkan optimal di daerah,” tutup Bupati Hery.(*)



