Penulis: Vincent Ngara | Editor:
Borong, FajarNTT.com – Bupati Manggarai Timur (Matim), Agas Andreas berharap 29 peserta pelatihan tenun milenial bisa membantu meningkatkan pendapatan keluarga.
Hal itu disampaikannya saat menutup Pelatihan Kecakapan Wirausaha (PKW) Tekun Tenun Indonesia Tahun Anggaran 2021 di Aula IKM Rana Tonjong, pada Sabtu (27/11/2021).
“Saya berharap usai pelatihan ini tetap menenun dengan tekun. Harus berinovasi, memahami kebutuhan pasar dengan corak khas Manggarai Timur, yaitu corak Lamba Leda, corak Congkar, dan corak Rembong,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Matim, Theresia Wisang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Agas dan semua pihak yang mendukung terlaksananya kegiatan PKW Tekun Tenun Indonesia di Matim.
“Jangan takut nanti kainnya tidak laku, banyak pihak yang akan membantu pemasaran. Yang penting adalah bisa menjaga kualitas,” terangnya.
Pantauan awak media, hadir Wakil Ketua Dekranasda Matim Aleksandrina Anggal, Pimpinan Perangkat Daerah lingkup Pemda Matim, Ketua dan Wakil Ketua MPIG Matim, dan Perwakilan Bank NTT Cabang Borong.
Penulis: Vincent Ngara
Editor: Redaksi
CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.