Penulis: Tim | Editor: Redaksi
RUTENG, FAJARNTT.COM – Bupati Manggarai, Herybertus Geradus Laju Nabit, menegaskan kembali pentingnya pendidikan sebagai pondasi pembangunan daerah.
Hal itu disampaikan saat kunjungan kerjanya ke Sekolah Dasar Inpres (SDI) La’o, Kecamatan Langke Rembong, pada Rabu (20/8/2025).
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari agenda pemantauan langsung kualitas pendidikan dasar sekaligus bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap sarana, prasarana, serta proses pembelajaran di sekolah.
Rombongan Bupati yang didampingi sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) disambut hangat oleh para guru dan siswa-siswi SDI La’o. Suasana penuh antusiasme terlihat ketika para murid berjabat tangan, berinteraksi, hingga berfoto bersama orang nomor satu di Manggarai itu.
Sekolah Harus Membahagiakan Anak
Dalam sambutannya, Bupati Hery menekankan bahwa sekolah bukan sekadar ruang akademik, tetapi harus menjadi tempat yang menyenangkan dan membahagiakan bagi anak-anak.
“Sekolah harus menjadi rumah bahagia bagi anak-anak. Kita tidak ingin mereka datang hanya karena kewajiban, atau merasa tertekan. Kita ingin mereka berangkat dengan gembira, pulang dengan senyum, dan selalu punya semangat untuk kembali belajar keesokan harinya,” ujarnya.
Menurutnya, sekolah ideal adalah yang mampu menumbuhkan rasa percaya diri, membentuk karakter positif, sekaligus memberi ruang bagi anak untuk mengembangkan bakat dan minatnya.
“Guru bukan hanya pengajar, tapi juga pembimbing dan penginspirasi. Anak-anak kita bukan hanya butuh ilmu, tapi juga teladan moral, perhatian, dan arahan yang penuh kasih,” tambahnya.
Pendidikan sebagai Investasi Jangka Panjang
Bupati Hery menegaskan bahwa Pemkab Manggarai berkomitmen memperkuat sektor pendidikan dasar melalui pembangunan infrastruktur sekolah, penyediaan sarana belajar, hingga peningkatan kompetensi guru.
“Kalau kita ingin Manggarai maju, maka kita harus mulai dari pendidikan. Tidak ada jalan pintas. Kita harus investasikan perhatian, tenaga, dan dana untuk memastikan anak-anak mendapat pendidikan terbaik. Mereka lah masa depan Manggarai,” tegasnya.
Dinas PPO Tekankan Kualitas Belajar
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai menambahkan bahwa peningkatan kualitas pendidikan tidak hanya diukur dari ketersediaan sarana fisik, tetapi juga dari proses pembelajaran.
“Kami sadar, masih banyak sekolah menghadapi keterbatasan fasilitas. Itu pekerjaan rumah kami. Namun pendidikan bukan hanya soal bangunan, melainkan juga kualitas interaksi guru dan murid di kelas,” jelasnya.
Ia menekankan agar guru lebih kreatif dalam mengajar, menggunakan metode yang melibatkan siswa secara aktif, serta memanfaatkan teknologi sederhana yang relevan dengan era digital.
“Kalau metode belajar kita masih kaku dan monoton, anak-anak akan cepat bosan. Guru perlu inovatif agar sekolah benar-benar jadi ruang yang hidup dan menarik bagi anak,” ujarnya.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sekolah, orang tua, dan masyarakat.
“Pendidikan anak bukan hanya tanggung jawab guru atau pemerintah. Orang tua dan masyarakat juga harus ikut terlibat. Dengan kebersamaan inilah kita bisa wujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata,” tambahnya.
Kunjungan Tinggalkan Kesan Mendalam
Kehadiran Bupati Hery di SDI La’o meninggalkan kesan mendalam bagi siswa maupun guru. Para murid merasa bangga mendapat perhatian langsung dari pemimpin daerah, sementara para guru termotivasi untuk terus berinovasi dalam mendidik generasi penerus.
Mereka berharap kunjungan tersebut tidak hanya berhenti pada seremonial, tetapi ditindaklanjuti dengan langkah konkret berupa peningkatan fasilitas sekolah, pelatihan guru, dan program pendidikan yang lebih komprehensif.
Dengan kunjungan ini, Bupati Hery ingin menegaskan satu hal penting: pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan menentukan arah masa depan Manggarai.(*)
