
Penulis: Tim | Editor: Redaksi
RUTENG,FAJARNTT.COM – Bupati Manggarai, Herybertus G.L. Nabit, mengajak kelompok wanita tani (KWT) di wilayahnya untuk menanam komoditas sayuran cepat panen sebagai upaya memperkuat ekonomi rumah tangga sekaligus menjaga ketahanan pangan keluarga.
Ajakan itu disampaikan Bupati Hery saat melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah KWT di Kecamatan Langke Rembong, Selasa (9/9/2025).
Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan bahwa keterbatasan lahan tidak boleh menjadi alasan bagi masyarakat untuk berhenti menanam.
“Jenis sayuran seperti sawi, pokcoy, buncis, dan kacang panjang selalu dibutuhkan pasar lokal. Dengan menanam komoditas cepat panen, hasilnya bisa segera dirasakan, baik untuk kebutuhan keluarga maupun untuk dijual,” ujar Bupati Hery.
Ia menilai semangat perempuan Manggarai dalam mengolah lahan patut diapresiasi.

Dimana, jelas dia, sebagian besar kelompok sudah aktif sejak Maret lalu, bahkan ada yang telah memasuki putaran kedua hingga ketiga masa tanam.
“Di sela kesibukan mengurus keluarga, mereka masih bisa konsisten menanam. Itu yang luar biasa,” tambahnya.
Menurutnya, keberhasilan program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) tidak bergantung pada besarnya bantuan dana, melainkan pada pendampingan berkelanjutan dan konsistensi kelompok.
Karena itu, ia mendorong Dinas Pertanian memastikan penyuluh hadir di lapangan, bukan hanya sebatas laporan administrasi.
Selain memperkuat konsumsi rumah tangga, hasil panen KWT juga diharapkan dapat memberi tambahan penghasilan.
“Dengan cara sederhana, mereka tidak hanya menjaga ketersediaan pangan keluarga, tetapi juga menopang ekonomi rumah tangga,” tandasnya.(*)