Penulis: Vincent Ngara | Editor: Tim
RUTENG, FAJARNTT.COM – Jajaran Polres Manggarai berkolaborasi dengan Kodim 1612/Manggarai, Kompi 2 Brimob Batalyon B Pelopor Ruteng, Satpol PP, serta Kesbangpol menggelar patroli gabungan, pada Senin malam, 1 September 2025.
Patroli gabungan ini dalam rangka memperkuat keamanan dan menciptakan suasana kondusif di kawasan kota Ruteng, Kabupaten Manggarai.
Aksi sinergi lintas institusi ini menjadi bentuk nyata komitmen bersama dalam menjaga ketertiban masyarakat di tengah dinamika sosial yang berkembang.
Mengawali kegiatan dengan apel bersama, yang berlangsung di halaman Mapolres Manggarai sekitar pukul 19.00 WITA. Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra, bersama Dandim 16/12 Manggarai, Letkol Arh Amos Comenius Silaban, S.H., M.M., memimpin apel patroli gabungan.
Turut hadir dalam apel ini Danki Brimob, IPTU Julhaedi, Wakapolres Manggarai, Kompol Charles Mei Sitepu serta puluhan personel gabungan dari unsur TNI-Polri, Satpol PP, dan Kesbangpol yang siap mendukung pelaksanaan patroli terpadu.
Dandim 1612/Manggarai, Letkol Arh Amos Comenius Silaban, S.H., M.M., dalam arahannya menekankan sinergitas antar institusi menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas keamanan daerah.
Menurutnya, pelaksanaan patroli gabungan ini bukan hanya bersifat seremonial, tetapi merupakan wujud nyata kekompakan antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam menciptakan rasa aman di wilayah Manggarai, khususnya di sekitaran kota Ruteng.
“Di tengah dinamika situasi nasional, keberadaan patroli terpadu ini menjadi pesan kuat bahwa Manggarai adalah wilayah yang kondusif dan terbuka bagi masyarakat maupun wisatawan. Karena kita orang Timur, budaya kita bukan budaya ikut-ikutan. Kita jaga Manggarai agar tetap damai dan tidak terpengaruh gejolak dari luar,” ujar Dandim Amos.
Aktivitas Rutin
Menurutnya, kegiatan patroli gabungan ini akan terus dilaksanakan secara rutin, terlepas dari adanya instruksi resmi. Ia menilai, langkah ini penting sebagai upaya memperkuat sinergitas lintas institusi sekaligus menjadi bentuk konkret pelayanan negara kepada masyarakat.
Saat yang sama, Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra, menegaskan bahwa patroli tersebut merupakan implementasi nyata dari komitmen aparat dalam memberikan rasa aman kepada seluruh lapisan masyarakat.
Ia berharap, kehadiran personel di lapangan tak hanya memperkuat keamanan, tetapi juga membangun kedekatan emosional dengan masyarakat lewat pendekatan yang dialogis dan humanis.
“Kalau ditemukan potensi gangguan, sampaikan himbauan secara santun, terutama saat jam istirahat malam. Pendekatan yang persuasif lebih efektif untuk mencegah konflik sosial,” ungkap Kapolres Hendri.
Pantauan media ini, Dandim dan Kapolres Manggarai memimpin langsung patroli gabungan, menyisir sejumlah titik strategis, mulai dari Terminal Carep di sisi timur, melintasi pusat kota Ruteng, hingga Terminal Mena.
Kehadiran aparat gabungan ini mendapat respons positif dari warga, yang menilai kegiatan tersebut sebagai langkah preventif dan bentuk nyata komitmen TNI-Polri bersama pemerintah daerah dalam menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.(*)
Pesan Redaksi:
Demonstrasi merupakan hak warga negara dalam berdemokrasi. Untuk kepentingan bersama, sebaiknya demonstrasi dilakukan secara damai tanpa aksi penjarahan dan perusakan fasilitas publik.
