Penulis: Vincent Ngara | Editor: Tim
RUTENG, FAJARNTT.COM – Polemik daftar pemilih tetap (DPT) yang dikeluhkan warga Desa Lolang ditanggap serius oleh Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa Lolang, Leonardus Tamu.
Kepada media ini, pria yang akrab disapa Leon itu menjelaskan DPT Pilkades Lolang sudah final.
“Acuan DPS Pilkades adalah DPT Pilkada. Panitia sudah melakukannya sesuai regulasi yang ada, ketika ada keluhan seperti itu seharusnya disampaikan pertama kali saat daftar pilih sementara (DPS) ditempel. Bagi panitia, DPT 1327 sudah final karena sebelumnya panitia sudah verifikasi faktual DPS yang selanjutnya ditetapkan menjadi DPT,” kata Leon di Sekretariat Panitia Pilkades Lolang pada Kamis malam, 11 November 2021.
Ia juga menjelaskan sebelumnya panitia sudah melakukan pertemuan perdana di kantor kecamatan, selain membahas tentang DPS juga tahapan-tahapan lainnya.
“Kami waktu itu mengikuti pertemuan di kantor kecamatan untuk membahas DPS sekaligus tahapan-tahapan lainnya. Kami pun melakukan pendataan dengan rentan waktu hanya 3 hari tetapi kami perpanjang jadwalnya,” kata Alumni GMNI itu.
Bahkan DPS tersebut, lanjut Leon, sudah ditempel di kantor desa dan beberapa titik lainnya di Desa Lolang.
“Kami tempel itu DPS di kantor desa, Wekuk, Pateng, dan Poncung. Selain itu kami bagikan DPS itu ke tim pemenangan dari masing-masing calon Kades. Seharusnya waktu DPS ditempel masyarakat bisa cek itu DPS, kalau menemukan namanya tidak terdaftar dalam DPS, maka bisa laporkan ke kami saat itu,” lanjutnya.
Kemudian, pada saat penetapan DPS menjadi DPT dihadiri pihak-pihak terkait dan tidak ada keluhan.
“Waktu penetapan DPT tidak ada keluhan, itu dibuktikan dengan penandatanganan berita acara penetapan oleh pihak terkait antara lain 4 calon Kades, tim pemenangan, tokoh masyarakat, dan tokoh adat. Sehingga panitia menganggap bahwa tidak ada persoalan,” tutupnya.
Sebelumnya media ini memberitakan keluhan warga terkait DPT Pilkades Lolang yang diduga bermasalah.
CATATAN REDAKSI: apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada redaksi kami EMAIL.
Sebagaimana diatur dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
